Dia Menolak Menikah dengan Khalifah

Ashmu’i menceritakan, “Suatu kali Khalifah Bani Umayyah, Sulaiman bin Abdul Malik, bersama Sulaiman bin Mahlab pergi rekreasi dari Damaskus. Di tengah perjalanan mereka melewati sebuah pekuburan. Mereka melihat seorang wanita yang sedang menangis dan meratap duduk di dekat sebuah kuburan. Tiba-tiba angin bertiup dan menyingkap kerudung wanita tersebut. Tampaklah sebuah wajah bagaikan awan yang muncul dari matahari yang terik. Khalifah dan sahabatnya sangat terkesima melihat kecantikan yang memukau itu. Keduanya memandangi wajah cantik itu penuh takjub.
Ibnu Mahlab bertanya kepada wanita itu, “Wahai hamba Allah, maukah kau menjadi istri dan permaisuri Amirul Mukminin Sulaiman bin Abdul Malik?”
Wanita itu menoleh ke arah mereka lalu menoleh kembali ke arah kuburan, kemudian dia berkata,

Kalau kalian tanya keinginanku
Sesungguhnya ada pada jasad di dalam lahad ini
Aku malu kepadanya meski tanah memisahkan kami
Sebagaimana aku dulu malu kepadanya saat  dia bisa melihatku

Ashmu’i melanjutkan, “Lalu kami pergi dengan penuh kagum melihat kesetiaannya pada suaminya yang telah wafat.”