Keridhaan Nabi Ibrahim A.s di Saat Ajal Menjemputnya
Abu Nu'aim menyebutkan dalam kitabnya Hilyatul Auliyaa`, “Diriwayatkan dari Rakin al-Fazari, dia berkata, "Ketika Allah ingin menyabut nyawa Nabi Ibrahim, Dia mengutus malaikat maut kepadanya. Lalu Nabi Ibrahim berkata kepada malaikat tersebut, "Adakah Kekasih yang ingin menyabut nyawa kekasih-Nya?” Kemudian karena perkataan Nabi Ibrahim tersebut, malaikat maut langsung naik menghadap Allah. Setelah itu dia turun kembali menemui Nabi Ibrahim dan berkata padanya, "Wahai Ibrahim, adakah seorang kekasih merasa tidak senang berjumpa dengan Kekasihnya?" Setelah mendengar itu, seketika Nabi Ibrahim berkata pada malaikat maut, "Cabutlah nyawa saya sekarang juga".
Demikianlah keridhaan Nabi Ibrahim terhadap qadha dan qadar Allah, dia sambut pertemuannya dengan Tuhannya dengan perasaan senang dan bahagia.
0 comments:
Post a Comment