Al-Khansa' dan Keridhaannya kepada Qada Allah

Al-Khansa' adalah seorang penyair wanita dari Arab yang terkenal. Dia masuk Islam dan menunaikan Islam dengan baik. Dia ikut dalam peperangan Qadisiah dengan empat orang anaknya. Ketika itu dia berkata pada mereka, "Wahai anak-anakku, Kalian telah masuk Islam dan berhijrah sesuai dengan pilihan kalian. Demi Allah yang tiada tuhan selain Dia, sesungguhnya kalian adalah anak dari seorang ayah yang satu, sebagaimana juga anak dari seorang ibu yang satu. Saya tidak pernah menghianati ayah kalian, tidak juga mencemarkan nama baik paman kalian, ataupun menghinakan kemuliaan leluhur kalian, sebagaimana juga tidak pernah mengganti nasab kalian. Kalian telah mengetahui, bahwa Allah telah menjanjikan pahala yang besar bagi orang-orang muslim yang berperang melawan orang-orang kafir. Dan ketahuilah, bahwa kehidupan yang abadi itu lebih baik dari pada kehidupan yang fana. Allah berfirman,

"Wahai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu beruntung". (Ali Imran: 200)
Maka dengan izin Allah, jika besok pagi kalian masih dalam keadaan selamat, berangkatlah berperang melawan musuh-musuh kalian dengan penuh kewaspadaan, dan mintalah kepada Allah kemenangan atas musuh-musuh kalian.
Kemudian, jika kalian menyaksikan peperangan telah berkecamuk dengan sengit dan telah mengobarkan api yang membakar, maka teroboslah barisan musuh, dan carilah pimpinannya. Lalu lawan dia di saat seluruh pasukannya disibukkan oleh dahsyatnya pertempuran. Dan berlombalah meraih kemenangan serta kemuliaan di kehidupan yang abadi".
Dengan adanya dorongan semangat tersebut, keempat orang anaknya pun terjun ke medan pertempuran dengan gagah berani, hingga mereka gugur meraih kesyahidan di jalan Allah.
Ketika al-Khansa' mengetahui bahwa keempat anaknya tersebut telah syahid di medan perang, dia mengucapkan rasa syukur kepada Allah dengan berkata, "Segala puji bagi Allah yang telah memuliakan saya dengan gugurnya anak-anak saya di jalan-Nya. Dan saya selalu berharap semoga kelak Allah akan mengumpulan saya dengan anak-anak saya dalam curahan rahmat-Nya yang tiada henti".
Demikianlah para wanita sahabat Nabi saw.. Mereka adalah orang-orang yang berjiwa pemberani, selalu sabar dalam menghadapi ujian, dan senantiasa ikhlas menerima  apa yang telah menjadi qada dan qadar Allah. Semoga ridha Allah selalu menyertai mereka.

0 comments:

Post a Comment