Seorang Penduduk Riyasy

Ali ibnu Umayyah menceritakan, "tatkala kaum negro menyerang kota Basrah, mereka membunuh para penduduk yang tinggal di kota itu. Bencana itu terjadi pada bulan Syawal tahun ketujuh. Dikisahkan, kaum negro itu memasuki sebuah masjid di daerah Riyasy dengan mengusung pedang, sedangkan pada waktu itu ada seorang penduduk Riyasy yang sedang shalat Dhuha, lantas kaum negro itu memukulnya dengan pedang seraya berkata, "berikan uang!" penduduk itu menjawab, "uang apa? Uang apa?" sampai meninggal."

Kemudian, tatkala kaum negro telah keluar dari kota Basrah, kami mengunjungi kota itu dan melewati daerah bani Mazin penggiling tepung, disitulah juga daerah tempat tinggal penduduk Riyasy tadi. Lantas kami memasuki masjidnya dan kami temukan lelaki Riyasy itu tengah tersungkur seakan-akan menghadap kiblat, sorbannya telah rusak karena tertiup angin, tetapi seluruh anggota tubuhnya masih utuh kecuali perut yang telah mengempes, tidak ada yang berubah sedikitpun dari tubuhnya kecuali kulitnya telah menempel dengan tulang dan mengering, padahal saat kami mengunjunginya telah berlalu dua tahun dari peristiwa pembunuhan tersebut."

0 comments:

Post a Comment